Monday, October 7, 2013

Bahan dan alat tangkap ikan – materi kuliah perikanan

Bahan dan alat tangkap ikan – materi kuliah perikanan

Assalamu’alaikum Wr.Wb

Chapter 1


Selamat pagi teman-teman semua, kali ini kami dari team sahabat blog ingin berbagi salah satu materi perikanan yaitu tentang Bahan dan alat tangkap ikan, sebenarnya cara ini yag saya gunakan untuk belajar setiap materi, yaitu dengan menulis kembali materi yang sudah di berikan oleh Dosen-dosen. Disini saya hanya menulis kembali dari materi PPT jadi materinya hanya sedikit dan poin-poin penting saja yang saya tulis.Oke, langsung saja kita ke materi..


Definisi:


-    Bahan Penangkapan Ikan (Fishing Gear Material )adalah segala macam bahan yang digunaka untuk membentuk suatu kesatuan alat penangkapan ikan
-    Alat Penangkapan ikan (fishing gear) adalah segala macam alat yang di pergunakan dalam usaha penangkapan ikan, trmasuk alat tangkap, kapal dan alat bantu lainnya.
-    Bahan / Alat penangkapan Ikan adalah segala macam bahan/alat yang di pergunakan untuk menangkap ikan di perairan

Faktor-faktor yang mempengaruhi:
-    Kontruksi Alat Penangkapan Ikan yang cocok
-    Ketrampilan
-    Bahan yang di gunakan untuk membuat alat tangkap

Sifat-sifat bahan:


Syarat-syarat bahan:
  Dalam pemilihan bahan untuk pembuatan suatu alat penangkapan ikan, diusahakan menggunakan bahan yang memenuhi tiga persyaratan umum, yaitu :
1.  Murah Harganya
2.  Cocok sifat – sifatnya
3.  Mudah diperoleh


Konstruksi benang tali:
  Secara Umum Proses Pembuatan Tali adalah dengan Cara melakukan pemintalan beberapa kali dari bahan baku sehingga menjadi tali yang siap untuk digunakan. Beberapa istilah yang berasal dari bahan asing yang saat ini digunakan dalam istilah perikanan adalah :
  Netting twinning (Twine) : tali / benang untuk pembuatan jaring
  Rope : Tali yang mempunyai ukuran besar
  Thread : tali / benang berukuran kecil
Untuk membuat tali dari bahan baku diperlukan beberapa kali pemintalan . Mula- mula sejumlah fibres dipintal twist menjadi yarn, beberapa yarn dipintal menjadi strand dan selanjutnya beberapa strand dipintal lagi menjadi thread/twine/rope sehingga dengan demikian dari bahan baku fibres menjadi thread/twine/rope setidaknya diperlukan 3 kali pemintalan.
1.Pemintalan dari fibres menjadi yarn biasanya disebut dengan lower twist
2.Pemintalan yarn menjadi strand disebut dengan middle twist
3.pemintalan Strand menjadi thread/twine/rope biasanya disebut dengan upper twist

Syarat-syarat pemintalan tali:
Pada proses pembuatan Tali ada beberapa syarat arah pintalan yang harus diperhatikan agar tali dapat bebrbentuk dengan baik dan sesuai dengan yang diharapakan. Pada dasarnya membuat tali dengan arah pintalan kanan (S) maka arah pintalan (Strand/ middle twist) haruslah dengan arah yang berlawanan (Z) sedangkan arah pintalan pada lower twist  adalah bebas  (boleh S boeh Z)

Klasifikasi alat penangkapan ikan menurut FAO 1971:


Menurut Statistik Perikanan Indonesia (1987):


Terminologi:
  Mesh : bentuk bukaan mata jaring
  Point : sudut pada mata jaring
  Bar : jarak antara dua simpul yang di ukur dari pusat simpul yang bersangkutan
  Panjang mesh : jarak antara pusat dan dua buah simpul yang berlawanan dalam mesh yang sama bila mesh tersebut dibentangkan dengan penuh (Strecht Mesh)


Sekian materi yang saya tulis, semoga bisa bermanfaat bagi teman-teman semua, dan maaf bila ada kesalahan penulisan

Wassalamu’alaikum Wr.Wb

Sumber: PPT Bahan dan alat tangkap ikan FAKULTAS PERIKANAN dan ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Untuk materi bahan dan alat tangkap ikan yang lain dapat dilihat disini:

Untuk melewati adf.ly tunggu 5 detik, kemudian klik tombol skip ad di pojok kanan atas.

No comments:

Post a Comment

BERKOMENTARLAH YANG BAIK DAN SOPAN